Dalam dunia skincare, peptide dan retinol adalah dua bahan aktif yang sering digunakan dalam produk anti-aging. Keduanya memiliki manfaat luar biasa dalam meningkatkan kesehatan kulit, tetapi bekerja dengan cara yang berbeda.
Peptide dikenal sebagai bahan yang membantu memperbaiki dan memperkuat skin barrier, sementara retinol sering digunakan untuk merangsang regenerasi sel dan mengatasi tanda penuaan. Namun, mana yang lebih baik untuk kulit Anda? Apakah keduanya bisa digunakan bersama?
Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan peptide vs retinol, manfaat masing-masing, serta cara terbaik menggunakannya dalam rutinitas perawatan kulit.
Apa Itu Peptide dan Retinol?
Peptide
Peptide adalah rantai pendek asam amino yang berperan sebagai komponen pembangun protein dalam kulit, seperti kolagen, elastin, dan keratin. Peptide membantu meningkatkan elastisitas kulit, memperbaiki skin barrier, dan menjaga kelembapan kulit.
Manfaat utama peptide:
✔ Meningkatkan produksi kolagen
✔ Menghidrasi dan memperbaiki skin barrier
✔ Mengurangi peradangan dan kemerahan
✔ Membantu proses regenerasi kulit
Baca Juga: Mau Kulit Lebih Awet Muda? Ini Manfaat Peptide yang Bisa Kamu Rasakan!
Retinol
Dilansir dari Healthline, Retinol adalah turunan dari vitamin A yang bekerja dengan cara mempercepat pergantian sel kulit, merangsang produksi kolagen, dan mengurangi hiperpigmentasi. Retinol dikenal sebagai bahan yang sangat efektif untuk mengatasi tanda-tanda penuaan.
Manfaat utama retinol:
✔ Mempercepat regenerasi sel kulit
✔ Mengurangi garis halus dan kerutan
✔ Mengontrol produksi minyak dan mengatasi jerawat
✔ Mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi
Perbandingan Peptide vs Retinol
| Aspek | Peptide | Retinol |
| Fungsi Utama | Meningkatkan kolagen, memperbaiki skin barrier | Merangsang regenerasi sel, mengatasi tanda penuaan |
| Cara Kerja | Memperbaiki dan memperkuat struktur kulit | Mempercepat pergantian sel kulit |
| Efek Samping | Umumnya tidak menyebabkan iritasi | Bisa menyebabkan kulit kering, kemerahan, atau mengelupas |
| Cocok untuk | Semua jenis kulit, terutama kulit sensitif | Kulit normal hingga berminyak, atau yang mengalami tanda-tanda penuaan |
| Waktu Pemakaian | Bisa digunakan pagi dan malam hari | Sebaiknya digunakan pada malam hari karena meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari |
| Kombinasi dengan Bahan Lain | Bisa dikombinasikan dengan berbagai bahan seperti hyaluronic acid dan ceramide | Sebaiknya tidak digunakan bersamaan dengan AHA/BHA dan vitamin C |
| Waktu Hasil Terlihat | 4-8 minggu untuk efek optimal | 6-12 minggu untuk hasil yang signifikan |
Dari tabel di atas, kita bisa melihat bahwa peptide lebih lembut dan cocok untuk kulit sensitif, sementara retinol lebih agresif tetapi efektif untuk mempercepat regenerasi sel kulit.
Baca Juga: Ini Ciri Ciri Skin Barrier Rusak yang Harus Anda Waspadai!
Mana yang Lebih Baik: Peptide atau Retinol?
Dilansir dari Santi London, Pemilihan antara peptide dan retinol tergantung pada kondisi dan kebutuhan kulit Anda:
- Jika Anda memiliki kulit sensitif atau baru memulai perawatan anti-aging, peptide adalah pilihan yang lebih aman dan lembut.
- Jika Anda ingin mengatasi garis halus, kerutan, atau hiperpigmentasi dengan hasil lebih cepat, retinol bisa menjadi pilihan terbaik.
- Jika Anda ingin perlindungan skin barrier yang kuat, peptide adalah jawabannya.
- Jika Anda memiliki kulit berminyak dan rentan berjerawat, retinol bisa membantu mengontrol produksi minyak dan mencegah penyumbatan pori-pori.
Baca Juga: Yuk, Kenali Jenis, Penyebab dan Ciri-Ciri Hiperpigmentasi Kulit!
Apakah Peptide dan Retinol Bisa Digunakan Bersama?
Dilansir dari Procoal, peptide dan retinol bisa digunakan bersama, tetapi ada beberapa aturan yang perlu diperhatikan agar mendapatkan hasil terbaik tanpa menyebabkan iritasi:
- Gunakan retinol di malam hari, lalu aplikasikan peptide setelahnya
- Retinol dapat menyebabkan iritasi, jadi menambahkan peptide setelahnya akan membantu menenangkan kulit.
- Jangan gunakan retinol setiap hari jika kulit Anda masih beradaptasi.
- Anda bisa menggunakannya 2-3 kali seminggu di awal, lalu secara bertahap meningkatkan frekuensinya.
- Gunakan sunscreen di pagi hari
- Retinol dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari, jadi penting untuk selalu memakai tabir surya setiap pagi.
- Kombinasikan dengan bahan lain yang mendukung
- Gunakan hyaluronic acid atau ceramide untuk menjaga kelembapan kulit dan mengurangi risiko iritasi.
Cara Menggunakan Peptide dan Retinol dalam Rutinitas Skincare
Berikut panduan pemakaian peptide dan retinol dalam skincare routine:
🌞 Rutinitas Pagi:
1️⃣ Bersihkan wajah dengan gentle cleanser
2️⃣ Gunakan toner dan serum yang mengandung peptide
3️⃣ Aplikasikan pelembap dengan ceramide atau hyaluronic acid
4️⃣ Gunakan sunscreen dengan SPF 30+
🌙 Rutinitas Malam:
1️⃣ Bersihkan wajah dengan pH-balanced cleanser
2️⃣ Gunakan toner tanpa alkohol untuk menyeimbangkan kulit
3️⃣ Aplikasikan retinol (2-3 kali seminggu untuk pemula)
4️⃣ Setelah 10-15 menit, gunakan serum atau pelembap dengan peptide
5️⃣ Gunakan eye cream dan night cream untuk kelembapan ekstra
Dengan mengikuti rutinitas ini, Anda bisa mendapatkan manfaat maksimal dari kedua bahan tanpa menyebabkan iritasi.
Peptide dan Retinol untuk Kesehatan Kulit
Peptide dan retinol sama-sama bermanfaat untuk kesehatan kulit, tetapi memiliki cara kerja yang berbeda. Peptide lebih lembut dan fokus pada perbaikan skin barrier, sedangkan retinol lebih agresif dalam merangsang regenerasi kulit.
Jika Anda ingin memulai perawatan anti-aging dengan aman, peptide bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda ingin hasil yang lebih cepat dalam mengatasi kerutan dan hiperpigmentasi, retinol adalah pilihan yang tepat.
Untuk mendapatkan hasil maksimal, Anda bisa menggunakan keduanya dalam rutinitas skincare dengan cara yang benar.
Ingin perawatan yang lebih profesional? Konsultasikan dengan dokter di Eterniskin untuk mendapatkan rekomendasi skincare terbaik yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda!
Referensi:
Healthline, diakses pada Maret 2025, Retinol Is a Staple in the Beauty Aisle — But What Is It, Exactly?
Santi London, diakses pada Maret 2025, Peptides vs Retinol: Which is Better for Banishing Wrinkles?
Procoal, diakses pada Maret 2025, Can You Layer Peptides and Retinol?
