Kebanyakan wanita di Indonesia mendambakan kulit putih yang cerah untuk memenuhi standar kecantikan. Salah satu cara yang biasa dilakukan adalah melalui infus whitening. Sebelum mencobanya, penting untuk mengetahui prosedur infus whitening yang aman.

Sederhananya, infus whitening merupakan treatment yang berguna untuk memutihkan kulit. Anda harus memperkaya ilmu terkait infus whitening supaya prosedur berjalan dengan lancar. Apa saja prosedurnya? Cari tahu selengkapnya pada artikel ini.

Mengenal Infus Whitening

Sesuai namanya, infus whitening merupakan salah satu prosedur kecantikan untuk memutihkan kulit. Prosesnya berlangsung selama 15 sampai 30 menit dengan cara memasukkan bahan tertentu ke pembuluh darah melalui infus.

Treatment infus whitening kerap disamakan dengan suntik putih, padahal keduanya berbeda. Meski keduanya merupakan perawatan ampuh untuk memutihkan kulit, namun dosis yang digunakan berbeda. Pada infus whitening, kandungan bahan perawatannya lebih besar daripada suntik putih.

Cara memberikannya berbeda. Suntik putih dilakukan dengan cara menyuntikkan bahan pemutih yang aman ke dalam tubuh, sedangkan infus whitening melalui infus. Selain itu, bahannya juga berbeda.

Suntik putih berisi kolagen dan vitamin C untuk sekali suntik. Sementara, infus whitening mengandung zat-zat seperti kolagen, glutation, dan vitamin C. Anda bisa mendapatkan manfaat kulit cerah secara bertahap melalui infus whitening.

Prosedur Infus Whitening

Perawatan infus whitening membutuhkan penanganan khusus dan tidak boleh dilakukan secara mandiri. Selain karena prosedurnya cukup rumit, ini juga bertujuan untuk meminimalisir efek samping jangka panjang.

Maka dari itu, sebaiknya Anda melakukan perawatan di klinik kecantikan terpercaya, seperti di Eterniskin. Berikut prosedurnya mulai dari sebelum sampai sesudah infus whitening.

1.     Konsultasi

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan konsultasi dengan dokter kecantikan profesional. Pasalnya, kondisi tubuh untuk masing-masing orang jelas berbeda.

Konsultasi penting untuk dilakukan guna memprediksi efektivitas hasil maupun efek samping yang mungkin ditimbulkan dari infus whitening. Anda bisa datang langsung ke klinik, kemudian dokter akan mengevaluasi kondisi tubuh dan memastikan bahan sesuai.

Bersama dengan dokter profesional, konsultasi akan berjalan dengan nyaman dan memuaskan. Jangan ragu untuk bertanya apabila ada hal yang belum dipahami demi keselamatan dan keberhasilan infus whitening Anda.

2.     Penentuan Dosis dan Bahan

Bila sudah melakukan konsultasi, prosedur infus whitening berikutnya adalah menentukan bahan dan dosis. Prosedur ini akan dilakukan bersama dokter terkait untuk menyesuaikan kondisi tubuh.

Anda harus mendapatkan dosis dan bahan yang tepat supaya tidak menimbulkan efek samping. Ada beragam bahan yang dimasukkan ke dalam cairan infus, salah satunya adalah vitamin C.

Vitamin ini menjadi antioksidan yang meminimalisir kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari. Selain itu, vitamin C juga mencerahkan dan memudarkan noda hitam pada kulit. Bahan lainnya adalah kolagen dan glutation yang dapat menggantikan serta memperbaiki sel kulit mati.

Infus whitening bekerja untuk mencegah enzim tirosinase menjalankan fungsinya dalam pembentukan melanin dengan baik. Dengan dosis dan bahan yang tepat serta perawatan di klinik kecantikan profesional, hasil infus whitening pasti lebih baik.

3.     Melakukan Perawatan

Terakhir, Anda akan menjalani perawatan bersama tenaga ahli. Waktu pengerjaan perawatan tidak lama, hanya sekitar 15 sampai 30 menit saja. Dokter akan mencampurkan berbagai kandungan ke dalam larutan infus.

Kemudian, jika sudah siap, dokter akan menyuntikkan cairan infus menggunakan jarum steril. Supaya memberikan hasil maksimal, Anda bisa melakukan infus whitening dalam kurun waktu 2 minggu sekali.

Satu kali infus whitening memberikan efek cerah mulai dari satu sampai tiga kali lebih terang dari warna kulit asli. Perlu diingat, efek ini bisa berbeda-beda tergantung kondisi kulit seseorang.

4.     Pantangan Pasca Infus Whitening

Pada beberapa kondisi, infus whitening bisa mendatangkan efek samping yang normal. Pasien dengan kondisi kesehatan tertentu mungkin mengalami kerontokan rambut, gangguan pencernaan, reaksi kulit alergi, ruam, nyeri dada ketika bernafas, atau kenaikan berat badan.

Meskipun begitu, efek samping ini tidak dialami semua orang. Untuk meminimalisir kemungkinan efek samping terjadi, Anda harus melakukan pantangan pasca infus whitening.

Beberapa pantangannya adalah rokok serta makanan dan minuman yang mengandung alkohol, kafein, pewarna buatan, atau pigmentasi. Anda juga dihimbau untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas di bawah paparan sinar matahari.

Pasalnya, sinar matahari mampu meningkatkan produksi melanin tubuh yang berpotensi menyebabkan kulit kembali keruh. Untuk hasil yang optimal, Anda disarankan untuk beristirahat dan berada di dalam ruangan.

Ingin Infus Whitening Aman? Coba di Eterniskin

Setelah mengetahui prosedur infus whitening, Anda mungkin bertanya-tanya apakah treatment ini aman untuk dilakukan? Jangan khawatir, memasukkan bahan kimia melalui infus untuk memutihkan kulit aman untuk dilakukan selama berada di bawah pengawasan tenaga profesional.

Prosedur treatment ini memang tidak terlalu rumit dan menakutkan. Prosesnya mirip seperti di infus saat sedang sakit, hanya saja kandungan bahan yang dimasukkan ke dalam tubuh berbeda. Pastikan Anda melakukan infus whitening di tempat yang aman, seperti Eterniskin.

Eterniskin adalah klinik kecantikan yang menawarkan berbagai perawatan serta pengobatan masalah kulit yang alami, aman, dan berbasis teknologi modern dengan produk-produk yang sudah BPOM.

Di bawah naungan dokter profesional yang berpengalaman, prosedur infus whitening terbaik akan berjalan sebagaimana mestinya. Anda bisa mendapatkan hasil maksimal tanpa khawatir efek samping yang membahayakan.