Laser CO2 mampu meremajakan kulit dan membuat wajah tampak lebih bersih, cantik, dan kencang seketika. Tapi, apakah Anda sudah tahu berbagai pantangan setelah melakukan laser CO2?
Metode perawatan kecantikan apapun bisa menimbulkan risiko dan komplikasi. Untuk itu, Anda harus menjauhi pantangannya untuk mendapatkan hasil perawatan optimal.
Oleh karena itu, artikel kali ini akan membahas pantangan pasca perawatan laser CO2 yang perlu Anda hindari.
Baca Juga: Apa Itu Laser CO2? Ini Manfaat, Prosedur & Efek Sampingnya
Apa Itu Perawatan Laser CO2?
Laser CO2 merupakan salah satu prosedur kecantikan dengan memanfaatkan gas karbon dioksida dan laser guna meratakan bagian kulit wajah.
Tindakan perawatan laser CO2 ini fokus untuk mengatasi pori-pori besar, kulit kusam, jerawat, flek hitam, tahi lalat, tanda lahir, bekas luka, kutil, noda hitam, dan tanda penuaan lainnya yang mengganggu penampilan.
Laser CO2 tergolong tindakan laser ablatif karena mampu menghilangkan struktur terluar bagian kulit yang terlihat tidak rata.
Walaupun terbukti aman dan dilakukan oleh dokter profesional, namun tindakan laser CO2 tetap saja bisa menimbulkan risiko efek samping. Oleh karenanya, ada pantangan yang perlu Anda hindari.
5 Pantangan Setelah Laser CO2 yang Perlu Dijauhi
Selain menerapkan langkah prosedur yang aman, tindakan laser CO2 juga perlu diikuti dengan pantangan yang perlu dijauhi pasien pasca melakukan perawatan.
Berikut adalah beberapa pantangan diantaranya:
1. Menggunakan Krim Wajah
Umumnya, dokter akan memberikan krim khusus pasca tindakan laser CO2. Krim ini akan membuat pasien terhindar dari masalah iritasi, kemerahan, dan infeksi lainnya.
Hindari menggunakan krim wajah lain yang mengandung bahan aktif dan tidak sesuai rekomendasi dokter.
2. Terkena Paparan Sinar Matahari
Sesudah laser CO2, Anda dianjurkan untuk banyak melakukan istirahat di dalam rumah. Hal ini tidak hanya bertujuan untuk memulihkan energi, namun agar kulit terhindar dari paparan matahari.
Sinar matahari dapat membuat kulit terkena infeksi radikal bebas, sehingga laser CO2 tidak berhasil.
Jika memang harus terpaksa keluar rumah, Anda bisa menggunakan krim pelembab atau tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
Intensitas berada di luar ruangan juga perlu dikurangi, sehingga membuat kondisi kulit wajah cepat pulih sesuai dengan harapan.
3. Mengonsumsi Makanan Pemicu Alergi
Jika kulit wajah belum kembali normal, usahakan tidak mengonsumsi makanan yang bisa memicu alergi kulit.
Sebaiknya, konsultasikan kepada dokter kecantikan terlebih dahulu terkait makanan yang boleh dikonsumsi pasca tindakan laser karbon dioksida.
4. Sering Menggosok Wajah dengan Tangan
Pantangan setelah laser CO2 berikutnya adalah biasakan tidak menggosok wajah dengan tangan karena bisa timbul efek iritasi serius.
Tangan bisa saja membawa virus, debu, dan kuman ke kulit wajah. Hal ini bisa membuat tindakan laser tidak berhasil sesuai harapan. Jika perlu menyentuh wajah, pastikan Anda mencuci tangan terlebih dahulu.
5. Melakukan Olahraga Berat
Pasien yang baru selesai melakukan laser karbon dioksida tidak dianjurkan melakukan olahraga berat. Kegiatan olahraga berlebihan akan membuat tubuh mengeluarkan keringat.
Nah, keringat bisa memicu masalah kulit wajah seperti bruntusan, jerawat, iritasi, dan lainnya. Tentunya masalah kulit tersebut tidak Anda inginkan, bukan?
Oleh karena itu, pasien dianjurkan untuk melakukan jenis olahraga ringan seperti jogging, yoga, jalan santai, dan lainnya.
Intensitas olahraga juga dikurangi selama beberapa hari dengan tujuan untuk mencapai hasil perawatan optimal.
Baca Juga: 5 Pantangan Setelah Treatment DNA Salmon
Itulah pantangan setelah laser CO2 yang bisa Anda ikuti supaya Anda mendapatkan hasil perawatan yang maksimal dan terhindar dari efek samping berbahaya.
Jika Anda membutuhkan perawatan laser CO2 yang aman dan efektif, Anda bisa mendapatkannya di Klinik Kecantikan Eterniskin. Setiap perawatan yang dilakukan oleh Eterniskin telah dikonsultasikan dengan dokter profesional, sehingga aman untuk dilakukan.
Segera hubungi Eterniskin untuk informasi lebih lanjut!